Harun Halis Wonowijoyo
Cilacap – Hanya segelintir peternak yang berani melakukan pemeliharaan sapi liat secara intensif. Pasalnya di Lapas Terbuka Kelas IIB Nusakambangan sendiri para WBP yang menjalani program pembinaan sudah terbiasa dengan pemeliharaan sapi secara intensif atau dikandangkan. Pengetahuan tentang bagaimana cara menjinakkan sapi sudah di terapkan dengan berbagai cara.
Hari ini, Sabtu(15/04/2023) menjadi momen yang menbuahkan hasil dari berbagai percobaan menjinakkan sapi bali liar yang ada di Nusakambangan ini. Terlihat sapi sudah mulai akrab dan jinak terhadap pegawai dan warga binaan. Bahkan sudah bisa untuk ditunggangi.
Melihat kondisi ini, Kalapas Terbuka Nusakambangan, Marsito menanggapi hal tersebut dengan senang. “ Jadi sapi bali kita yang tadinya susah dan tidak nurut namun sekarang dengan berbagai cara dan tekun dalam merawatnya satu bulan ini, Alhamdulillah sekarang sudah bisa untuk di naiki seperti yang kita lihat “ Ucapnya.
Beliau mengharapkan kedepannya tidak hanya beberapa sapi bali saja yang sudah berhasil di jinakkan namun baik sapi bali maupun sapi PO seluruhnya dapat di jinakkan
Rifki Maulana 
Narsono Son 
Rizal Afif Kurniawan. 
